Pages

RBO Play As Monster

Kamis, 23 September 2010

4 Sekawan 5 Sempurna Part 2 (SURVIVE)

SURVIVE

api menyala di atas tungku obor raksasa menandakan 5 menit lagi pertandingan akan di laksanakan. seluruh kursi telah penuh di isi oleh penonton. semua bersorak soray mengibarakn bendera dan nama jagoannya masing masing. cuaca sangat cerah matahari bersinar terang di temani awan awan putih di langit yang biru.

"aku tak sabar ingin melihat pertandingan shanks lagi" kataku pada mada, "shanks? srigala itu? kau mengenalnya?" kata mada, "tentu saja tidak, kmarin aku melihatnya bertandng melawan resel, hanya 2 kali pukulan ia bisa menumbangkannya" jawabku, "asal kau tahu kemarinpun aku menonton pertandingannya, dan terpukau begitu melihatnya menyerang, dan usai pertandingan aku berpapasan dengannya di luar" sambil mengelus-elus bokongnya yang tadi jatuh, "waw benarkah? aku..." gonnggg!!!!
percakapan terhenti oleh bunyi tanda pertandingan di mulai
kali ini sistem pertandingannya survive 10 peserta langsung di masukan kedalam area dan mereka saling menyerang dan bertahan hingga tersisa 1 binatang, dikarnakan ada 40 peserta yang tersisa maka akan di adakan 4 kali pertandingan, yang artinya pertandingan akan berlangsung sangat lama

babak pertama di mulai
3 ekor srigala 2 ekor buaya 3 ekor beruang seekor harimau dan seekor tupai masuk ke area pertandingan
aq masih belum melihat shanks di area
mataku masi mencari shanks tapi memang btul tak ada dalam pertandingan ini
"apa yang di lakukan seekor tupai itu?" celaka bila terbunuh" kata mada
aku tidak menghiraukanya, pikiranku membayangkan apa yang akan terjadi di pertadingan shank berikutnya.

ke 10 peserta saling menyerang, saling bertahan menghadapi hujaman serangan yg di berikan lawanya, tupai itu berlari, hanya berlari dengan sangat gesit menhindar dari seluruh serangan yang di lancarkan musuh musuhnya
pertandingan pertama berakhir buaya bernama dick juaranya, sang tupai kelelahan dan terkena buntut dick hanya itu yang kutahu dari pertandingan pertama, aku tak terlalu memperhatikan, tapi mungkin mada memperhatikan setiap detail pertandingan ini

pertandingan ke 2 di mulai tak lama kemudian kini banyak yang tak masuk akal
seekor landak, 4 ekor badak, 2 ekor monyet 2 ekor harimau dan seekor hamster yang bertanding
hatiku bertanya apa yang dilakukan binatang-binatang kecil itu dalam pertandingan? aku saja yang berbadan besar dan mada tdk mengikutin prtndngn itu.
tak terduga pertandingan hanya berlangsung beberapa menit saja
pemenang babak 2 ini badak bernama rio

kini pertandingan ke 3
2 ekor beruang
3 ekor singa
2 ekor badak
2 ekor buaya
dan seekor srigala
"lihat. shank!" jeritku, "pertandingan ini akan sangat panas spertinya" kata mada, "ya akan banya kejutan dalam pertandingan"
aku terdiam, mada berbicara kepadaku tapi aku tak terlalu mendegarnya, aku melihat semua peserta babak ke 3, mencoba menganalisis mereka
gong!
pertandingan dimulai
sperti biasa shank hanya diam menunggu, sementara yang lain sudah muai menyerang, 2 badak itu datang megnhampirinya menyerang dari 2 sisi yang berbeda, dalam waktu yang tepat ia loncat dan membiarkan badak itu saling beradu lalu mencakar kedua kaki badak badak itu, shank berlari mengitari area, tak banyak gerak ia langsung menyegap singa dari belakang, menghantap singa yang sedang menyerang beruang, lalu loncat dan mendarat degan taring yang tajam ke pundak beruang.

pertandingan mulai memanas, darahku memanas mataku terpaku tak bisa berpaling dari area
satu singa terlempar keluar oleh badak, beruang beruang sudah tumbang di kalahkan shank, sialnya buaya harus terinjak oleh badak
kini tinggal 1 singa 1 buaya 2 badak dan shank yang tersisa
shank berlari menuju badak itu, tak di sadari dari sisi kananya buaya meyergap, menghindar dari serangan buaya ia loncat tapi tak segampang itu, singa menerkakm kaki kanan depanya, jatuh dan terperosok ke pinggir area, kakinya berlumuran darah dan serangan belum selesai singa itu masih mengejarnya dan ketika ia akan menyerang shank dari sisi kirinya singa itu di hantam badak, terlempar ke sisi lain area dan langsung pingsan, sementara itu badak yang lainnya mendekati shank bersiap menghantamnya, dengan susah payah shank berdiri dan meloncat tapi terlambat, 2 kaki belakangnya  terkena hantaman badak itu, shank kembali jatuh

hm tak bisa di percaya, apa hanya sampai disni saja shank? dalam hatiku berkata
aku langsung menundukan kepalaku untuk beberapa menit kecewa aka kekalahanya, lalu aku melihat mada yang tersenyu melihat pertandingan dan berkata "lihat dulu jangan asal memutuskan"
kembali mataku ku alihkan ke area pertandingan, shank sedang loncat,"hah ia masi bisa meloncat dengan kakinya yang berlumuran darah itu" kataku dalam hati
"kini hanya tinggal badak buaya dan shank yang bertahan, badak yang satunya telah tumbang digigit shank" kata mada, "hah benarkah itu" sambil mengosok mataku dengan tangan kanan
"haha makannya nonton saja dlu lihat apa yang akan terjadi selanjutnya"

shank melompat ke atas badak itu, badak itu berusaha menjatuhkan shank, badannya kesakitan tertusuk cakar shank, buaya ikut meloncat ke atas badak tapi tak berhasil, ia terkena tanduk badak itu dan terpental 5 meter ke depan, badak itu tak bisa berhenti bergerak, kesakitan kelelahan tapi ia trus berusaha menjatuhkan shank, shank loncat dan diam di pinggir area, bada itu kesal dan berusaha mengahantam shank, shank bersiap dengan kuda kudanya, 3 detik sebelum hantaman itu mengenai dirinya ia langsung meloncat ke kanan, badak menghantam tembok dan terjatuh, dengan kesempatan itu shank langsung menyerha kepalanya
dan shank keluar sebagai pemenanganya

semua penonton bersorak sorai untuk shank
aku girang meloncat-loncat karena senang bukan main, semua penonton berteriak dan terhibur oleh pertandingan shank
di banku yang ku duduki aku berdiri dan meloncat-loncat
mada melihatku dah tersenyum ikut senang, aku terus meloncat-locat dan BBBRAAGG!!, kursi yang kuloncati tak sanggup menahanku, hancur dan menyebabkanku terjatuh dan kepalaku terbentur lantai hingga pingsan

0 comments:

Posting Komentar

Kata-Katamu adalah emas bagiku